Senin, 13 April 2015

monokotil

MONOKOTIL
A.    Bangsa Helobiane

Bangsa Helobiane adalah terna yang kebanyakan berupa tumbuhan air atau rawa dengan daun-daun tunggalyang mempunyai sisik dalam ketiaknya. Bunga berkelamin tunggal atau banci, aktinomorf, tanpa tenda bunga atau mempunyai tenda bunga ganda ataupun tunggal. Benang sari berkisaran antara 1 sampai banyak. Bakal buah antara satu atau banyak. Terpisah-pisah berlekatan, mempunyai jumlah bakal biji antara 1 sampai banyak bkal biji. Duduknya menumpang sampai tenggelam, dengan tangkai dan kepala putik yang bebas. Biji dengan lembaga yang besar, tanpa atau hanya dengan sedikit endosperm. Bangsa helobiae terdapat beberapa suku yaitu:

1.      Suku Aponogetonaceae
Deskripsi
Tumbuhan air yang berakar di dasar, mempunyai rimpang yang berbentuk umbi, daun tunggal, bertangkai dengan helaian berbentuk lanset atau bulat telur yang mengapung atau terendam air. Bunga banci tersusun dalam bulir yang bercabang atau berbentuk selinder, diselubungi sarung yang lekas gugur, muncul diatas air.tenda menyerupai mahkota terdiri atas tiga atau satu daun tenda bunga. Dengan enam benang sari, tersusun dalam 2 lingkaran, atau lebih dari enam, yang tersusun dalam 3 sampai 4 lingkaran. Bakal buah menumpang yang berjumlah 3 ampai 6, masing-masing berisi 2 sampai bannyak bakal biji. Buah pecah telah masak. Dengan celah yang menghadap ke arah sumbu. Biji tanpa endosperm, lembaga lurus. Contohnya: A. distachyus,  A. bernierianus, A. fenestralis, A. echinatus. merupakan tanaman hias.(gembong tjitrosoepomo.385)
2.      Suku Potamogetonaceae
Deskripsi
Tumbuhan air yang berakar dan mempunyai rimpang pada dasar. Daun bangun garis, bangun langsat, atau buat telur, bertangkai, kadang-kadang dengan upih daun yang besar, dengan helaian daun yang mengapung atau terendam air. Sebagian berupa tumbuhan darat dengan daun-daun yang bulat. Panjang sepetri tangkai atau daun-daun yang sempit, dalam ktiak terdapat sisik-sisik. Bunga berkelamin tunggal atau banci. Aktinimorf atau zigomorf, tersusun sebagai bulir atau terpiah-pisah. Muncul di atas air. Hiasan bunga tunggal, tidak pernah menyerupai mahkota, biasanya kecil seperti selaput dan terdiri atas 8-1 bekas, tertanam pada kuku-kuku segmen hiasan bunga. Bakal buah 6-1, masing-masing berisi 1 bakal biji. Buahnya buah kurung atau buah batu yang berisi 1 biji, tanpa endosperm, lembaga dengan batang hipokotil yang besar. (sulastri.2009. taksonomi tumbuhan tingkat tinggi 347)

Marga suku ini hidup di dalam air tawar, air payau, maupun air laut, meliputi sekitar 125 jenis, yang terbagi dalam 8 marga, tersebar di seluruh dunia. Contohnya: Patogometon: P. perfoliatus, P. richardsonii, P. cheesemanii, P.mabianus. Zostera: Z. marina, Z. nana, Ruppia maritima, posidonia oceanica, zennidhellia palustris.

Regnum: Plantae
Divisi: Angiospermae
Kelas:  Monokotiledon
Ordo: Alismatales
Family: Potamogetonaceae
Genus: Potamogeton
Spesies: Potamogeton perfoliatus

Gambar diambil di internet, pada tanggal 15-05-2014, http://www.gambar potamogeton perfoliatus.com

3.      Suku Najadaceae
Deskripsi
Tumbuhan air, subners di dalam air tawar, payau atau air laut. Daun seperti benang atau bangun garis dengan tepi yang bergigi jarang-jarang. Bunga berkrlamin tunggal. Terpisah-pisah terangkai dalam bunga majemuk yang bersifat simos dengan tenda bunga tunggal atau telanjang. Seringkali terdapat dalam seludung bunga. Bunga betina mempunyai 1 benang sari. Sering berpasangan. Bunga jantan dengan 1 bakal buah biji, buah biasanya diseludungi seludang, tidak membuka. Biji dengan kulit yang tipis. Lembaga lurus dengan akar lembaga dan hipokotil yang besar tanpa endosperm. Suku ini merupakan suku monotipik, hanya terdiri atas 1 marga yaitu najas, dengan kurang lebih 40 jenis. Contohnya: N. marina, N. minor, N. graminea, N.gracillima. (gembong tjitrosoepomo.387)

Dalam bahasa Mesuji :remon
Regnum: Plantae
Divisi: Angiospermae
Kelas: Monocotyledonae
Ordo: Alismatales
Family: Najadaceae
Genus: Najas
Spesies: Najas marina

Deskripsi:
Tanaman ini banyak ditemukan di perariran atau di sungai yang dangkal, akar serabut, daun termodifikasi membentuk seperti kerangka atau ranting-ranting kecil, akar serabut,batang membentuk seperti segi enam, bagian bawah agak kehitam-hitaman, bsgian ats berwarna kuning kehijau-hijauan. Umumnya tumbuh di tempat air yang mengalir tenang (tidak terlalu deras). Bunga majenuk, dalam satu tangkai mempunyai banyak bunga.

Kegunaan:
Dalam masyarakat mesuji atau di daerah perairan, tanaman ini banyak digunakan sebagai campuran pakan ternak seperti bebek, dan angsa.

Gambar diambil di kabupaten mesuji, kecamatan mesuji, desa sungai badak.

4.      Suku Scheuchzeriaceae
Deskripsi
Terna airperenial dengan rimpang pada upih yang membalut batang dan lidah-lidah pada batas antara upih dan helaian daun. Bunga banci, aktinomorf tersususn dalam bullir pada ujung batang. Tenda bunga tersusun atas  tenda bunga yang tipis seprti selaput tersusun dalam 2 lingkaran, Tidak gugur benang sari 6-8, bebas, kepala sari bangun garis, terhadap kedalam, membuka dengan cela membujur. Ginesium terdiri aras 3-6 bakal buah yang menumpang berlekatan, masing-masing berisi 2 bakal biji. Buahnya buah kurung, biji tanpa endosperem,  lembaga dengna daun lembaga yang bulat yang  membula dan pucuk lembaga yang kecil. Suku ini membawahi 3 marga dengan 15 jenis yang mempunyai distribusi yang luas di daerah-daerahiklim sedang dan dingin. Contohnya: Scheuchzeria palustris, Lilaea subulata, Lilaea sciloides, Triglochim palustris, Triglochim maritima. ((gembong tjitrosoepomo.388).



Regnum: plantae
Divisi: magnoliophyta
Kelas: liliopsida
ordo: najadales
family: scheuchzeriaceae
genus: scheuchzeria
spesies: Scheuchzeria palustris

gambar diambil dari internet pada tanggal 15-mei-2014. http:// www. Scheuchzeria palustris.com

5.      Suku Alismataceae
Deskripsi
Terna air annual atau perenial, tumbuh tegak, jaran mengapung, mempunyai saluran getah yang terjadi secara skizogen. Daun dengan tangkai panjang membentuk upih yang terbuka pada pangkalnya, helain daun bulat telur membulat, langsat atau anak bangun panah, bertulang melengkung, tersebar pada batang atau merupakan suatu roset. Bunga banci aktinomorf tersusun dalam rangkaian bercabang-cabang. Hiasan bunga jelas terdiri atas 6-banyak bakal buah, menumpang , pada pangkal sering berlekatan, masing-masing berisi 1-banyak bakal biji. Buahnya buah keras dengan 1 biji atau buah kurung yang berisi banyak biji. Contoh : Alisma plantaga aquactica, Sagittaria sugittifolia, Sagittaria motidenvis, Machaerocarpus californicus.
Regnum: plantae
Divisi: magnoliophyta
Kelas: liliopsida
ordo: alismatales
family: alismataceae
genus: sagittaria
spesies: Sagittaria sugittifolia

gambar diambil di kebun raya bogor.


6.      Suku Butomacea
Deskripsi
Famili Butomaceae mempunyai ciri khas yaitu : Herba akuatik / rawa, laticiferus, mempunyai rhizome, daun roset akar dan daun linier, Bunga aktinomorf, biseksual, majemuk cymosa, stamen 9 – lebih, Periantium terdiri dari 2 lingkaran, 3 terluar sepaloid dan 3 terdalam petaloid, Karpel 6 – beberapa dengan letak ovulum laminar, polennya monosulcate. Contoh : Butomus umbellatus, hydrocleis nymphoides, limnocharis flava, limnoharis humboldhi. (gembong tjitrosoepomo.2012. taksonomi tumbuhan.391)

Regnum: plantae
Divisi: magnoliophyta
Kelas: liliopsida
ordo: alismatales
family: butomaceae
genus: butomus
spesies: Butomus umbellatus

Gambar diambil di di internet http:// www.gambar Butomus umbellatus.com

7.      Suku Hydrocharitaceae
Deskripsi
Suku Hydrocharitaceae mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : Herba akuatik / rawa, bebas terapung atau tertanam pada substrat, Daun roset akar atau tidak dengan susunan daun bervariasi (berseling, berhadapan, atau berkarang). Bunga kecil dan tidak menarik atau sebaliknya besar dan menarik perhatian, aktinomorf, Epygin, bunga biseksual atau uniseksual, bunga majemuk (cymosa) atau tunggal 11, Perhiasan bunga dapat dibedakan antara sepal dan petal, petal 3 berwarna hijau dan sepal 3 berwarna putih atau warna lain, stamen 2 – 3 sampai banyak, Pollen globosa, monosulcate atau inaperture, Gynocium terdiri dari banyak karpel. Vallisnaria gigantea, Hydrilla verticilata. Manfaat tumbuhan : sering digunakan sebagai bahan percobaan pada bidang studi Biologi karena beberapa keunggulannya. (http://www.macam-macamsuku helobiae.co.14 html.com)

Nama daerah Mesuji klepok

Regnum: plantae
Divisi: magnoliophyta
Kelas: magnoliopshida
ordo: Alismatales
family: Hydrocharitaceae
genus: Hydrocharis
spesies: Hydrocharis dubia
deskripsi:
umumnya tanaman ini hidup di air, tanaman ini mempunyai daun yang dasarnya licin seperti daun talas, tangkai daun berbentuk bulat, dengan rongga-rongga di dalamnya, akar serabut, bunga seperti bunga teratai, memiliki banyak biji dalam satu pucuk bunga, batang hampir tak terlihat karna batang tumbuhan ini sangat pendek, tepi daun halus.
Kegunaan atau manfaat:
Tanaman ini dapat d manfaatkan sebagai tanaman hias di kolam-kolam. Bagian bunga terdapat biji bisa dapat di jadikan makanan cemilan anak-anak.
Gambar diambil di daerah korpri kecamatan way hui, di kolam pemancingan masjid al-mutaqin.
B.     Bangsa Triuridales
Bangsa ini hanya memiliki satu suku, yaitu Triuridaceae.

1.      Suku Triuridaceae
Deskripsi
Saprofit berbatang tunggal sederhana dan daun-daunnya berbentuk sisik yang tidak berwarna hijau namun terlihat kekuning-kuningan atau kemerah-merahan.Bunganya sangat kecil, bertangkai panjang, dan tersusun dalam rangkaian menyerupai tandan atau malai rata. Daun pelindungnya melengkung keluar berkelamin tunggal atau banci, berumah satu atau berumah dua, jarang poligam. Tenda bunga menyerupai mahkota yang terdiri atas 3 - 8 segmen.  Bunga betina dengan 2-6 benang sari, sering kali  3 fertil yang 3 mandul, tertanam pada pangkal tenda bunga, kepala sari membuka dengan celah melintang. Bunga jantan dengan 2 benang sari yang mandul dan sejumlah bakal buah yang bebas, masing-masing berisi 1 bakal biji dengan 1 integumen, dan 1 tangkai putik.  Buahnya terdiri atas kelompokkan buah-buah kecil yang membuka dengan suatu celah yang membujur. Biji-bijinya lurus, mempunyai endosperm, dan lembaga tidak jelas. (gembong tjitrosoepomo.2012. taksonomi tumbuhan.400)
Bangsa ini terdiri dari 3 marga yang seluruhnya meliputi ±40 jenis yang tersebar di daerah tropika. Contoh: Triuris: T. hyalina. Sciaphila: S. major, S. albescens, S. sumatrana.
Regnum: plantae
Divisi: magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
ordo: Asterales
family: Asteraceae
genus: Solidago
spesies: Solidago sciaphila

Gamabar diambil dari internet http:// www.gamabar Solidago sciaphila.com
C.    Bangsa Cyperaceae
Deskripsi
Bangsa cyperaceae berkelamin tunggal, kecil, dan tidak menarik. Tiap bunga terdapat dalam ketiak daun pelindung  yang pada suku ini di sebut palea in-ferior kelopak telah berubahmenjadi badan yang di sebut palea superior, terdiri atas 2 daun kelopak yang belekatan, berhadapan dengan palea inferior, mahkota terdiri atas 2 daun  mahkota(jarang 3), yang telah berubah menjadi badan seperti sisik kecil dan dapat membengkak dan di namakan “lodicula” benang sari 1- 6. (gembong tjitrosoepomo.2012. taksonomi tumbuhan.343)

Jarang lebih, biasanya 3 tangaki sari halus , kepala sari beruang , biasanya membuka dengan celah membujur.bunga demkian itu di sebut  bunga semu (“floret”) yang terpisah-pisah atau bersama dengan floret lain, tersusun dalam 2 baris pada sesuatuangkai  membentuk  suatu bulir kecil yang pada pangkalnya mempunyai dua daun pelindung  tana bunga dalam ketiaknya yang di sebut ‘’gluma’’.

Satu froret atau lebih dengan gluma membentuk suatu bulir kecil ,yan tangkai dalam bunga mejemuk berganda dengan berbagai ragam susnan, mulai, tandan, atau bulir. Dalam setiap floret  bakal  buahnya menumpang, beruang 1 dengan bakal biji anatrop yang seringkali menempel pada sisi daun buah yag menghadap sumbu. Tangkai putik biasanya 2, jarang hanya 1 atau 3. .Kepala putik seperti bulu. Buah biasanya buah padi (‘’caryopsis”), yaitu buah dengan 1 biji yang biji nya berlekatan  dengan kulit buah  jarang merupakan buah  buni atau buah keras. Biji dengan endosperma, lembaga terdapat pada sisi yang jauh dari sumbuh.
Suku ini merupakan suku terbesar  (bila terlihat dari jumlah jenis tumbuhan yang menjadi warganya ), meliputi lebih dari 4.000 jenis, terbagi dalam lebih dari 400 marga, distribusinya meliputi seluruh dunia.
Contoh – contoh :
Andropogan : A. Nardus (sereh) , penghasil minyak sereh,A.zizanioides (narwastu, akar wangi), A.(sorghum (cantel), bahan makan, A. Aciculatus (rumput jarum), A. Caricosus (rumput  lamuran), A. Martini ,penghangsil minyak palmarosa.
l
Nama umum serai
Klasifikasi
Regnum: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Ordo: Poales
Family: Poaceae
Genus: Cymbopogon
Spesies: Cymbopogon citrates

Deskripsi:
Tanaman ini mempunyai akar yang serabut dan dengan daun yang menyirip, tanaman inin mempunyai bau yang sangat khas, tanaman ini sangat jarang sekali yang mempunyai bunga, tanaman ini brkembang biak secara aseksual, yaitu dengan membentuk tunas di pinggir batang.

Manfaat atau kegunaan:
Tanaman ini biasanya dapat digunakan sebagai bahan rempah-rempah, atau bumbuh dapur.

Gambar diambil di kebon raya bogor.
D.    Bangasa Liliiflorae (Liliales)
Kebanyakan berupa terna perenial, mempunyai rimpang, umbi sisik, atau umbi lapis, kadang-kadang juga berupa semak atau perdu, bahkan berupa pohon, ada pula yang merupakan tumbuhan memanjat. Daun tersebar pada batang atau merupakan rozet akar. Bunga banci, atau karena adanya reduksi salah satu alat kelaminnya menjadi berkelamin tunggal, aktinomorf atau zigomorf, biasanya tersusun dalam rangkaian yang bersifat rasemos. Hiasan bunga berupa tenda bunga berbilangan 3 yang tersusun dalam 2 lingkaran, menyerupai mahkota, kadang-kadang seperti kelopak, tetapi jarang dapat dibedakan dalam kelopak dan mahkota. Benang sari biasanya 6, dalam 2 lingkaran, lingkaranyang dalam seringkali tidak ada. Bakal buah menumpang atau tenggelam. Kebanyakan beruang 3 dengan bakal biji yang anatrop. Buahnya buah kendaga atau buah buni. Biji dengan endosperm berdaging atau seperti tanduk. Warga bangsa Liliales mempunyai daerah distribusi yang sangat luas, meliputi semua daerah beriklim sedang dan beriklim tropika, sebagian kecil di daerah-daerah iklim panas(Tjitrosoepomo,2004).

1.      Suku Liliaceae.
Deskripsi
Terna dengan rimpang atau umbi lapis, kadang-kadang semak tau perdu berupa tumbuhan memanjat. Daun tunggal, tersebar pada batang atau terkumpul sebagai rozet akar, ada kalanya tereduksi dan cabang-cabang berubah menjadi kladodium(Tjitrosoepomo,2004).

Bunga kecil sampai sangat besar dan amat menarik, kebanyakan banci, aktinomorf atau sedikit zigomorf. Hiasan bunga berupa tenda bunga yang menyerupai mahkota dengan atau tanpapelekatan berupa buluh, terdiri atas 6 daun tenda bunga, jarang hanya 4 atau lebih dari 6, kebanyakan jelas tersusun dalam 2 lingkaran. Benang sari 6, jarang sampai 12 atau hanya 3, berhadapan dengan daun-daun tenda bunga. Tangkai sari bebas atau berlekatan dengan berbagai cara. Kepala sari beruang 2, membuka dengan celah membujur, jarang dengan suatu liang pada ujungnya. Bakal buah menumpang atau setengah tenggelam, kebanyakan beruang 3, dengan tembuni di sudut-sudut ruang. Buahnya buah kendaga tau buah buni. Biji dengan banyak sekali endsoperm. Lembaga lurus atau bengkok(Tjitrosoepomo,2004).

Suku ini ditaksir meliputi sampai 4.000 jenis tumbuhan, terbagi dalam 240 marga yang dikelompokkan lagi dalam ± 12 anak suku. Daerah distribusinya meliputi seluruh dunia(Tjitrosoepomo,2004).


Nama daerah Bunga Bakung Putih

Regnum: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Liliales
Famili: Liliaceae
Genus: Lilium

Genus :Lilium regale

 

Gambar diambil di sukarame, jalan pembangunan A7.


2.      Suku Amaryllidaceae
Deskripsi
Terna dengan umbi lapis atau umbi sisik, jarang dengan rimpang, atau batang di atas tanah yang nyata. Daun pipih panjang, kadang-kadang dengan jaringan air dan tepi serta ujung berduri, tersusun sebagai rozet akar ataupun rozet batang, kadang-kadang bertunggangan dalam dua baris(Tjitrosoepomo,2004).

Bunga banci, amat menarik baik karena warna, bentuk, maupun ukurannya, tersusun sebagai payung atau tandan, kadang-kadang terpisah pada ujung tangkai yang tidak berdaun dan dibawah hiasan bunga mempunyai daun-daun pembalut yang tipis seperti selaput. Hiasan bunga berupa tenda bunga menyerupai mahkota yang tersusun dalam 2 laingkaran, aktinomorf atau zogomorf. Benang sari 6, pangkal tangkai sering berlekatan membentuk semacam mahkota tambahan. Bakal buah tenggelam, jarang setengah tenggelam atau menumpang, kebanyakan beruang 3 dengan tembuni di sudut-sudutnya, tiap ruang berisi banyak bakal biji. Tangkai putik 1 dengan 3 kepala putik atau 1 kepala putik berlekuk 3(Tjitrosoepomo,2004).

Buahnya buah kendaga atau buah buni. Biji dengan endosperm yang berdaging, lembaga pipih, kadang-kadang bersayap. Bila dilihat secara sepintas, lebih-lebih bunga yang aktinomorf, dalam banyak hal sangat mirip dengan bunga Liliaceae, kecuali bahwa pada Amaryllidaceae bakal buahnya tenggelam. Itulah sebabnya banyak jenis tumbuhan yang tergolong dalam suku ini yang oleh orang jarang diberi nama pula lilia (misalnya lilia api = bunga amaril). Suku ini membawahi sekitar 100-an marga, seluruhnya meliputi 1.400-an jenis yang tersebar di seluruh dunia(Tjitrosoepomo,2004).

Kembang Coklat atau bawang sebrang

Zephyranthes candida Herb.
           
Klasifikasi
regnum: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Liliales
Famili:
Amaryllidaceae
Genus:
Zephyranthes
Spesies: Zephyranthes candida (Lindl.) Herb.

Gambar diambil di internet pada tanggal15 mei 2014. http:// www.gamabar Zephyranthes candida.com

E.     Bangsa Farinosae (Bromeliales)
Merupakan terna jarang mempunyai batang yang kokoh kuat, kadang-kadang mirip rumput. Bunga banci, karena adanya reduksi kadang-kadang berkelamin tunggal, aktinomorf atau zigomorf, berbilangan 3 jarang berbilangan 2, teruz mempunya 2 lingkaran bunga yang sama, kadang-kadang hiasan bunga dapat dibedakan dalam kelopak dan mahkota. Benang sari dalam 2 lingkaran. Jumlahnya sering berkurang, kadang-kadang terdapat 1 benang sari. Bakal buah dengan bakal biji yang atrop atau anatrop, buah dengan biji yang mempunyai endosprem yang bertepung.( gembong tjitrosoepomo.2012. taksonomi tumbuhan)

1.      Suku Flagelariaceae
Deskripsi
berupa tumbuhan memanjat dengan daun2 yang panjang, dan bertulang sejajar ujungnya berubah menjadi alat pembelit (sulur daun), pangkalnya berupa upih yang membalut batang. Bunga kecil, banci atau berkelamin tunggal, berumah 2, aktinomorf tersusun dalam malai pada ujung batang, hiasan bunga berupa tenda bunga yang petaloid, tersusun dalam 2 lingkaran dengan tiga daun tenda bunga dalam tiap lingkaran, tidak gugur. Benang sari 6, berlekatan dengan tenda bunga dengan pangkal tenda bunga, bebas satu dari yang lain. Bakal buah menumpang, beruang 3 dengan satu bakal biji dalam tiap ruang, satu tangkai putik yang berlekuk 3. buah tidak membuka, berupa buah buni atau buah batu berisi 3 biji. Biji dengan endosprem lembaga kecil.( gembong tjitrosoepomo.2012. taksonomi tumbuhan) Contohnya: dalam bahasa mesuji paku reges.
Regnum: Palntae
Devisi: Angiosperms
Ordo: Poales
Family: Flagellariaceae
Genus: Flagellaria
Spesies: Flagellaria indica

Deskripsi:
Tanaman ini tumbuh merayap, tanaman ini memiliki ruas-ruas padabatangnya, batang licin berwarna hijau, akar serbut, daun dengan permukaan licin, dan dengan pinggir yang licin, buanga biasa sangat kecil.

Kegunaan:
Batang dari tanaman ini dapat digunakan sebagai tali. Dan buah dari tanaman ini dapat digunakan sebagai mainan anak-anak untuk peluruh pestol-pestolan mainan, dan juga dapat digunakan sebagai tanaman hias.

Gambar diambil di kabupaten mesuji. Kecamatan mesuji, desa sungai badak.

2.      Suku Restionaceae
Deskripsi
Merupakan terna perenial dengan rimpang yang dibaut oleh upih-upih yang serupa sisik-sisik dengan batang pendukung bunga yang tumbuh tegak, berbentuk segi empat atau pipih, pada tiap-tiap bukunya terdapat upih yang tidak atau lekas gugur dan tersusun dalam 2 baris. Bunga dalam ketiak daun pelindung terangkai sebagai bulir atau malai, kebanyakan berkelamin tunggal berumah 2, jarang banci. Rangkaian bunga jantan berbeda dari rangkain bunga betina. Masing-masing bunga bersifat aktinomorf, renda bunga terdiri atas 2 sampai 6 daun tenda bunga pada bunga betina tidak terdapat. Bunga jantan dengan 2 samapi 3 benang sari yang berhadapan dengan daun –daun tenda yang dilingkaran dalam. Bakal buah menumpang, beruang 1 sampai 3 dengan satu sampai 3 tangkai putik, tiap ruang berisi 1 b akal biji buahnya buah kendaga atau buah keras. (gembong tjitrosoepomo.2012. taksonomi tumbuhan) Biji dengan endosperm lembaga kecil. Contohnya

3.      Suku Mayacaceae
Deskripsi
Merupaka terna rawa-rawa yang kecil-kecil, daun-daun bangaun pita pendek, duduknya tersebar bunga terpisah –pisah atau tersusun dalam bunga payung, banci, akatinomorf. Hiasan bunga terdiri atas 3 daun kelopak dan 3 daun mahkota. Benang sari 3, berseling dengan daun-daun mahkotanya. Bakal buahnya menumpang, beruang satu dengan 3 tembuni pada dindinya, masing-masing tembuni hanya dengan sedikit bakal biji. Tangkai putik 1 buah berupa buah kendaga yanmg membuka dengan 3 katup biji dengan endosperm lembaga kecil. (Tjitrosoepomo,2004). Contohnya
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Ordo: Commelinales
Famili: Mayacaceae
Genus: Mayaca
Spesies: Mayaca fluviatilis
Gambar diambil dari intrnet diakses pada anggal 15 mei 2014. http://www.gambar Mayaca fluviatilis.com

4.      Suku Xeridaceae
Deskripsi
Merupa terna parenial daun pendukung bunga yang panjang, dengan pada ujungnya sejumlah bunga yang tersusun sebagai bulir rapat dan terdapat dalam ketiak daun-daun pelindung. Bunga banci, kelopak terdiri atas 2 daun kelopak zigomorf, atau terdiri atas 1 daun kelopak yang besar dan 2 yang kecil mahkota terdiri atas 3 daun mahkota yang berlekatan akinomorf. Benang sari 6 tersusun dalam 2 lingkaran yang 3 berhadapan dengan daun-daun pertil yang 3 lainya mandul atau hilang. Bakal buah penumpang, beruang satu, dengan 3 tembuni pada dinding atau satu tembuni pada dasar, bakal biji banyak, tangkai putik satu atau berbelah 3. buahnya buah kendaga yang membuka dengan membelah ruang. Biji endosperm seperti tepung , lembaga kecil. (Tjitrosoepomo,2004). contohnya :

5.      Suku Eriocaulaceae.
Deskripsi
Merupakan terna perenial jarang anual dengan daun-daun seperti daun rumput, sempit memanjang, sering tersusun sebagai rozet akar. Bunga kecil, berkelamin tunggal, aktinimorf atau zigomorf, tersusun dalam bongkol yang terdapat dalam ujung tangkai yang ptenda bunga seperti selaput, berbilang 2 sampai 3 yang tersusun salam satu atau 2 lingkaran, kadanmg-kadang tidak terdapat, benang sari 2 sampai 6, bebas, berhadapan dengan daun-daun tenda bunga. Kepala sari kecil, beruang satu sampai 2, membuka dengan celah membujur. Bakal buah menumpang beruang 2 sampai 3 tiap ruang dengan satu bakal biji tangkai putik 1, kebanyakan berelah 3. buahnya kendaga yang membuka dengan membelah ruang. Biji dengan endosperm seperti tepung lembaga kecil. (Tjitrosoepomo,2004.taksonomi tumbuhan). Cotohnya

6.      Suku Bromeliaceae.
Deskripsi
Beruapa epipit, jarang terestial dan beruapa tumbuhan besar dengan batang yang agak panjang, daun tebal memanjang, dengan rambut-rambut berbentuk sisik tepi dengan rigi-rigi berupa duru-duri, upih lebar, biasanya bejejal membentuk rozet akar bunga banci, aktinomorf  jarang zigomorf tersusun dalam bulir atau malai pada suatu sumbu pendukung sumbu bunga yang padanya lazim terdapat daun-daun peralihan yang berwarna. Kelopak terdiri atas 3 daun kelopak, tidak gugur, daun mahkota 3, bnebas, benang sari tersusun dalam 2 lingkaran masing-masing lingkaran terdiri atas 3 benang sari. Bakal buah menumpang sama sekali tenggelam, beruang 3 dengan banyak bakal biji dalam tiap ruang tangkai putik langsing panjang dengan 3 kepal apuitik buahnya berdaging, tidak membuka, jarang berupa buah kendaga yang peceh dengan membelah sekat, biji sering bersayap, mempunyai endosperm betepung dan mempunya lembaga yang kecil. (Tjitrosoepomo,2004.taksonomi tumbuhan). Contohnya nanas.
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Ordo: Bromeliales
Famili: Bromeliaceae
Genus: Ananas
Spesies: Ananas comosus Merr

Manfaat dan kegunaan:
Tanaman ini bagian buahya dapat digunakan sebagai bahan makanan buah-buahan, bagian daun dapat digunakan sebagai tempat wadah makanan, dan dijadikan obat tradisional bagi sebagian orang.

Gambar diambil di kebon raya bogor.
7.      Suku Commelinaceae
Deskripsi
Merupakan terna perenial dengan batang yang jelas berbuku-buku . daun dengan upih yang tipis. Seperti selaput yang besar, yang kadang-kadang tertembus oleh perbungaanya. Bunga biasanya bamci, aktinomorf tersusun dalam sinsinus atau sinsinus ganda. Hiasan bunga terdiri atas kelopak dengan tiga daun kelopak yang bebas dan sering kali berwarna, mahkota terdiri atas 3 daun mahkota yang bebas kebanyakan berwarna biru atau putih. Benang sari 6, sering kurang dari 6 karna adanya keguguran kadang-kadang hanya ampai tinggal 2. tangkai sari berambut berwana cerah. Bakal buah selalu jelas menumpang beruang 2 sampai 3, tiap ruang dengan satu bakal biji atau lebih. Tangkai putik diujung, tunggal, kepala putik berbentuk bongkol atau bebagi 3. buah kebanyakan berupa buah kendaga , membuka dengan membelah ruang jarang berdaging dan tidak membuka. Biji dengan kulitnya yang beriji seperti jarak, mempunyai lembaga yang kecil dibagian pinggir, endosperm seperti tepung. (Tjitrosoepomo,2004.taksonomi tumbuhan) Contohnya dalam bahasa mesuji kembang lida ungu
http://3.bp.blogspot.com/-AVoE8pNOvMY/TWDzzMBQ0OI/AAAAAAAAAGk/-Oeuauv-1LI/s320/RhoeoSpathacea-1024.jpg
Regnum: Plantae (Tumbuhan)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Ordo: Commelinales
Famili:
Commelinaceae
Genus:
Rhoeo
Spesies: Rhoeo discolor

Gambar diambil dari tanah perkarangan kebon raya bogor.

8.      Suku Pontedericeae
Deskripsi
Merupakan terna air atau rawa , perenial, batang simpodial, beakar pada dasar atau mengapung. Daun dengan helain yang sering lebar, bertulang melengkung, pada tangkai pangakal mempunyai upih tersusun berseling atau membentuk suatu rozet. Bunga banci, zigomorf, tersusun dalam rangkain berupa bulir, endah atau malai yaang terdapat dalam ketiak suatu daun pelindung yang menyerupai upih daun. Hiasan bunga menyerupai mahkota terdiri atas 6 daun tanda b unga yang tersusu dalam 2 lingkaran, berlekatan pada bagian bawahnya membentuk suatu buluh yang panjang. Benang sari 6, 3 atau hanya 1, melekat pada buluh tenda bunga, kadang-kadang tidak sama panjang atau ada yang paling panjang bakal buah menumpang, beruang 3, tiap ruang berisi banyak bakal biji, atau beruang satu dengan satu bakal biji. Tangkai putik satu. Buahnya buah kendaga yang menbuka dengan 3 kantup atau buah keras yang tidak membuka. Biji berusuk membujur. Mempunyai endospern, lembaga bangun silinder dan lurus. (Tjitrosoepomo,2004.taksonomi tumbuhan). Contohnya dalam bahasa mesuji bebetot, eceng gondok
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta  
Kelas: Liliopsida
Ordo: liliales
Famili: pontederiaceae
Genus: eichhornia
Spesies: Eichhornia crassipes

Deskripsi:
Tumbuhan ini memiliki akar yang serabut, hidup mengapung di permukaan air, memiliki daun yang berbentuk oval di pangkal dan lancip di ujung, batangbagian bawa besar dan mengecil dibagian bawahnya,tanaman ini berwarna hijau.

Manfaat dan kegunaan:
Tanman ini daunnya dapat digunakan sebagai makanan sampingan bagi ikan, dan juga dapat digunakan sebagai tempat perlindungan bagi ikan peliharaan di kolam.


Gambar diambil di kabupaten mesuji, kecamatan mesuji, kampung sungai badak.

1 komentar: